Posts

MUSIM KAWIN AYAM HUTAN MERAH SUMATRA DAN PERGANTIAN BULU

       Ayam hutan merah ( Gallus gallus ) memang tidak memiliki musim kawin yang tetap seperti beberapa satwa lain, namun terdapat pola reproduksi yang jelas terkait dengan kondisi alam. Di habitat aslinya, aktivitas perkawinan ayam hutan merah cenderung meningkat saat musim penghujan tiba, biasanya antara bulan November hingga April di sebagian besar wilayah Indonesia. Pola ini sangat terkait dengan ketersediaan pakan alami yang melimpah selama musim hujan, dimana serangga, biji-bijian, dan berbagai tumbuhan pakan menjadi lebih mudah ditemukan. Selain faktor makanan, kelembaban udara yang tinggi selama musim hujan juga menciptakan kondisi ideal untuk penetasan telur dan perkembangan anak ayam.      Perilaku kawin ayam hutan merah sangat menarik untuk diamati. Pejantan akan menunjukkan dominasinya melalui kokokan keras yang bisa terdengar hingga jarak jauh, serta memamerkan bulu-bulu indahnya yang berwarna merah keemasan dengan ekor panjang mengkilap. ...

BANYAK AYAM BANYAK REZEKI

Image
       Di balik kotekan ayam kampung ada dua kemungkinan kalau tidak adanya suatu bahaya kalau tidak pasti ayam yang mau bertelur, ayam kampung yang bersahaja, tersembunyi mekanisme ekonomi mikro yang menakjubkan. Mari kita telusuri aliran rupiah yang dihasilkan seekor ayam betina biasa. Dengan harga beli Rp70.000 per ekor, seekor ayam kampung mampu menghasilkan 5-8 butir telur per bulan. Dalam hitungan matematis sederhana, setiap butir telur seharga Rp2.000 berarti satu ekor ayam menghasilkan Rp10.000-16.000 per bulan.           Namun keajaiban sebenarnya terjadi ketika kita berbicara skala. Seratus ekor ayam betina akan membanjiri kandang dengan 800 butir telur bulanan, atau setara Rp1.600.000. Angka ini belum termasuk kemungkinan penetasan, di mana setiap anak ayam bisa dijual Rp10.000-15.000. Dalam setahun, peternak yang memelihara 500 ekor ayam bisa meraup omzet Rp96.000.000 hanya dari telur - setara gaji direktur di banyak perusaha...

Doa Perlindungan atau Proteksi diri dari sihir dan serangan jin

   Mungkin semua teman-teman pernah mengalami hal ini saat masuk ke dalam hutan, tampat sunyi, di rumah atau bahkan teman kita yang mendapatkan gejala ini dan anda tidak bisa melakukan apa-apa dan malah bingung bagaimana seharusnya. - kerasukan - bulu kuduk merinding - seperti di pukul - badan terasa berat - rambut rontok di serang oleh jin - merasa sangat cemas - melihat penampakan jin yang menyeramkan - bertemu binatang buas yang aneh tingkahnya - seperti ada yang berbisik di telinga - merasakan ketakutan yang luar biasa. - mendapatkan penyakit yang tidak wajar - dll     Hal tersebut memang di luar akal sehat kita karena itu adalah ulah dari bangsa jin dan syaitan yang menghuni banyak hutan-hutan dan perkebunan di mana saja berada bahkan di rumah kita pun hal itu pun terjadi. oleh karena itu sesungguhnya kita harus membentengi diri terlebih dahulu sebelum siap untuk melakukan aktifitas termasuk pergi memikat atau masuk ke tempat yang saya maksud tadi. ...

Cara Membuat Jerat/ Racik Ayam Hutan

Image
Bahan-Bahan: -Tali Pancing -Tali nylon coklat/hitam (sol sepatu)  -Kawat tembaga / Kawat yang mudah dibengkokkan (membentuk angka 8) -Kawat jeruji sepeda (untuk pancang) ditancap ditanah -Tang ujung lancip -Gunting Bentuk:         Metode Pemasangan / Tancap:   Sebar makanan kesukaan burung / Ayam liar tersebut  disekitar  perangkap  tali tersebut, atau  pancing dengan burung / ayam betina sejenis  dengan diikat tali agar tidak kabur/jauh. Bisa juga dirancang di dahan-dahan pohon, sesuai kreatifitas anda saja... INGAT!!   Tangkap seperlunya saja , sisakan alam agar tetap berkokok...  Cara Menyambung Tali Senar pancing dengan benang nylon / sol:   gambar di bawah ada lah gambar yang lebih simpel namun biasa di gunakan pada jerat/ racik burung balam. ...